Bersih Desa merupakan slametan atau upacara adat Jawa untuk memberikan sesaji kepada danyang desa. Sesaji berasal dari kewajiban setiap keluarga untuk menyumbangkan makanan. Bersih desa dilakukan oleh masyarakat untuk membersihkan desa dari roh-roh jahat yang mengganggu. Hari ini Senin 22 Agustus 2022 bertempat di Punden Desa Terung Kec.Panekan warga Desa Terung adakan Kirab Merti Bumi dalam rangka memperingati 1 Muharam dan memeriahkan Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77 Tahun 2022.
Pemangku Adat Desa Terung Mbah Sarni menceritakan silsilah Desa Terung dimana nama Terung ini di ambil dengan maksud terang apa saja. Dimana maksudnya semua urusan harus prasojo(terus terang) jadi harus minta kebaikan tidak boleh minta keburukan ini kunci Desa Terung. Punden Desa Terung merupakan tempat Adapti Terung menggladi pasukannya dan merupakan Senopati Kerajaan Majapahit.
Sebagai ungkapan bersyukur kepada yang Esa atas melimpahnya hasil bumi Desa Terung pada musim panen kali ini dan merayakan HUT RI ke 77, Masyarakat Terung menggelar kirab ‘Merti Bumi Terung’. Merti Bumi Terung ini sendiri merupakan wujud syukur masyarakat atas melimpahnya hasil panen serta harapan desa yang aman, damai dan warganya senantiasa diberi kesehatan.
Acara Merti Bumi ini diadakan selama 3 (tiga) hari dengan menyuguhkan berbagai kesenian lokal, bazar UMKM dan pementasan hiburan rakyat sejenisnya dan untuk kirab sendiri diikuti seluruh warga Rukun Tetangga se Desa Terung.
Bupati Magetan hadir dan memberangkatkan prosesi kirab Merti Bumi ini , dan seusai acara mengungkapkan bagaimana meriahnya acara ini “Antusiasme masyarakat sangat luar biasa,” ungkap Bupati. Dan juga berpesan bahwa momen 17 an kali ini bentuk ‘mengesuh’ kembali masyarakat yang terfragmentasi. Selain itu acara seperti ini sebagai pengikat masyarakat yang terfragmentasi sehingga mereka mampu berkumpul merayakan 17 an.
Hadir dalam acara kirab Kadis Parbud, Forkompinca Panekan ,Kepala Desa dan perangkat Desa Terung dan Masyarakat sekitar.(Diskominfo / pb.to2 / dok.cup / fa2 / IKP1)